Petir Yang Menyambar Akan Sering Terjadi di Akhir Zaman
Petir senantiasa menggelegar di berbagai negara di dunia
Apakah hal itu menunjukkan tanda-tanda akan dekatnya hari kiyamat???!!!
Mari kita simak hadits berikut ini, barangkali diantara kita belum tau tentang hal ini;
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
تَكْثُرُ الصَّوَاعِقُ عِنْدَ اقْتِرَابِ السَّاعَةِ حَتَّى يَأْتِيَ الرَّجُلُ الْقَوْمَ فَيَقُولَ مَنْ صَعِقَ تِلْكُمْ الْغَدَاةَفَيَقُولُونَ صَعِقَ فُلَانٌ وَفُلَانٌ
Artinya:
"Petir akan banyak terjadi saat dekatnya kiamat sehingga ada seseorang datang kepada kaumnya lalu bertanya: 'Siapa di antara kalian yang tersambar petir pagi ini.' Kemudian mereka menjawab: 'si fulan dan si fulan tersambar petir'."
((Shahih HR Ahmad dalam kitab Al-Musnad (11620), Abu Syeikh dalam kitab "Al-Adzamah" (4/1294), Al-Harits dalam kitab Bughyatul Bahits (795) di shahihkan oleh Syeikh Syu'aib Al- Ar na'ut dalam Tahqiq Al-Musnad)).
Dalam lafadz lain :
عن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه و سلم : تكثر الصواعق عند اقتراب الساعة فيصبح القوم فيقولون من صعق البارحة فيقولون صعق فلان وفلان )) اخرجه الحاكم : هذا حديث صحيح على شرط مسلم ولم يخرجاه
Artinya:
"Akan banyak petir ketika mendekati hari kiyamat, ada kaum yang (datang) seraya berkata: :Siapa yang tersambar petir tadi malam, kemudian mereka menjawab: si fulan dan si fulan tersambar petir".
(Shahih HR Al-Hakim dalam kitab Al-Mustadrok (8373), dan ia menshahihkannya).
Dari hadits diatas bisa di ambil pelajaran bahwa diantara tanda-tanda hari kiamat adalah banyaknya petir yang menyambar-nyambar di akhir zaman. Sehingga banyak orang yang akan terkena petir.
Jika kita lihat realita yang ada:
Banyak negara-negara yang memiliki curah hujan yang tinggi tentu sangat rawan akan adanya kilatan dan sambaran petir.
Contohnya seperti yang di kabarkan dari situs internet, banyak petir yang menyambar-nyambar di beberapa negara dan menjadi pemandangan biasa, contohnya di kota india,
kilatan petir di negara India umumnya biasa terjadi di setiap Juni-September sepanjang tahun, di Florida-Amerika Serikat-badai petir sering terjadi pada bulan Juni-Agustus,
di kota Camberra dan Sidney (dua kota yang ada di Australia) petir menjadi pemandangan biasa di saat hujan, begitu pula di indonesia, dan masih banyak negara-negara lainnya.
===
Jangan lupa baca tasbih ketika mendengar kilatan petir atau guntur ,
agar tidak terkena sambaran petir.
Adapun bentuk/lafadz bacaan tasbihnya sebagai berikut:
1. Bacaan yang di contohkan oleh Sahabat Abdullah bin Zubeir:
Dan dalam riwayatkan dari Abdullah bin al-Zubair di atas, jika ia mendengar guntur, maka ia berhenti berbicara, lalu membaca:
سُبْحَانَ الَّذِي يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمْدِهِ وَالْمَلَائِكَةُ مِنْ خِيفَتِهِ
Subhanalladzi Yusabbihur Ro'du Bihamdihi Wal Malaikatu min Khifatihi
"Mahasuci Allah yang guntur itu bertasbih dengan memuji-Nya, demikian malaikat karena takut kepada-Nya."
Kemudian beliau berkata, "Sesungguhnya guntur itu adalah ancaman yang keras bagi penduduk bumi."
(Shahih HR. Malik dalam al-Muwatha' dan Imam al-Bukhari dalam kitab al-Adab al-Mufrad, no. 724, di shahihkan oleh Syeikh al-Albani dalam kitabnya Takhrij al-Kalimut Thoyyib (157) dan Syeikh Musthofa al-Adawi dalam kitab Takhrij wabilus syoyyib (197)).
2. Atau bacaan yang pendek: (yang di contohkan oleh Abdullah bin Abbas):
سبحان الذي سبحت له
(Subhanalladzi sabbahat lahu)
Ikrimah berkata: "Sesungguhnya ibnu Abbas ketika mendengar Guntur, maka ia mengucapkan:
Subhanalladzi Sabbahat lahu ("Mahasuci Dzat yang guntur itu bertasbih dengan memuji-Nya.").
(HR Bukhari di kitab Adabul Mufrod (722), di hasankan oleh Syeikh al-Albani).
(Lilik Ibadurrahman)
Apakah hal itu menunjukkan tanda-tanda akan dekatnya hari kiyamat???!!!
Mari kita simak hadits berikut ini, barangkali diantara kita belum tau tentang hal ini;
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:
تَكْثُرُ الصَّوَاعِقُ عِنْدَ اقْتِرَابِ السَّاعَةِ حَتَّى يَأْتِيَ الرَّجُلُ الْقَوْمَ فَيَقُولَ مَنْ صَعِقَ تِلْكُمْ الْغَدَاةَفَيَقُولُونَ صَعِقَ فُلَانٌ وَفُلَانٌ
Artinya:
"Petir akan banyak terjadi saat dekatnya kiamat sehingga ada seseorang datang kepada kaumnya lalu bertanya: 'Siapa di antara kalian yang tersambar petir pagi ini.' Kemudian mereka menjawab: 'si fulan dan si fulan tersambar petir'."
((Shahih HR Ahmad dalam kitab Al-Musnad (11620), Abu Syeikh dalam kitab "Al-Adzamah" (4/1294), Al-Harits dalam kitab Bughyatul Bahits (795) di shahihkan oleh Syeikh Syu'aib Al- Ar na'ut dalam Tahqiq Al-Musnad)).
Dalam lafadz lain :
عن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه و سلم : تكثر الصواعق عند اقتراب الساعة فيصبح القوم فيقولون من صعق البارحة فيقولون صعق فلان وفلان )) اخرجه الحاكم : هذا حديث صحيح على شرط مسلم ولم يخرجاه
Artinya:
"Akan banyak petir ketika mendekati hari kiyamat, ada kaum yang (datang) seraya berkata: :Siapa yang tersambar petir tadi malam, kemudian mereka menjawab: si fulan dan si fulan tersambar petir".
(Shahih HR Al-Hakim dalam kitab Al-Mustadrok (8373), dan ia menshahihkannya).
Dari hadits diatas bisa di ambil pelajaran bahwa diantara tanda-tanda hari kiamat adalah banyaknya petir yang menyambar-nyambar di akhir zaman. Sehingga banyak orang yang akan terkena petir.
Jika kita lihat realita yang ada:
Banyak negara-negara yang memiliki curah hujan yang tinggi tentu sangat rawan akan adanya kilatan dan sambaran petir.
Contohnya seperti yang di kabarkan dari situs internet, banyak petir yang menyambar-nyambar di beberapa negara dan menjadi pemandangan biasa, contohnya di kota india,
kilatan petir di negara India umumnya biasa terjadi di setiap Juni-September sepanjang tahun, di Florida-Amerika Serikat-badai petir sering terjadi pada bulan Juni-Agustus,
di kota Camberra dan Sidney (dua kota yang ada di Australia) petir menjadi pemandangan biasa di saat hujan, begitu pula di indonesia, dan masih banyak negara-negara lainnya.
===
Jangan lupa baca tasbih ketika mendengar kilatan petir atau guntur ,
agar tidak terkena sambaran petir.
Adapun bentuk/lafadz bacaan tasbihnya sebagai berikut:
1. Bacaan yang di contohkan oleh Sahabat Abdullah bin Zubeir:
Dan dalam riwayatkan dari Abdullah bin al-Zubair di atas, jika ia mendengar guntur, maka ia berhenti berbicara, lalu membaca:
سُبْحَانَ الَّذِي يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمْدِهِ وَالْمَلَائِكَةُ مِنْ خِيفَتِهِ
Subhanalladzi Yusabbihur Ro'du Bihamdihi Wal Malaikatu min Khifatihi
"Mahasuci Allah yang guntur itu bertasbih dengan memuji-Nya, demikian malaikat karena takut kepada-Nya."
Kemudian beliau berkata, "Sesungguhnya guntur itu adalah ancaman yang keras bagi penduduk bumi."
(Shahih HR. Malik dalam al-Muwatha' dan Imam al-Bukhari dalam kitab al-Adab al-Mufrad, no. 724, di shahihkan oleh Syeikh al-Albani dalam kitabnya Takhrij al-Kalimut Thoyyib (157) dan Syeikh Musthofa al-Adawi dalam kitab Takhrij wabilus syoyyib (197)).
2. Atau bacaan yang pendek: (yang di contohkan oleh Abdullah bin Abbas):
سبحان الذي سبحت له
(Subhanalladzi sabbahat lahu)
Ikrimah berkata: "Sesungguhnya ibnu Abbas ketika mendengar Guntur, maka ia mengucapkan:
Subhanalladzi Sabbahat lahu ("Mahasuci Dzat yang guntur itu bertasbih dengan memuji-Nya.").
(HR Bukhari di kitab Adabul Mufrod (722), di hasankan oleh Syeikh al-Albani).
(Lilik Ibadurrahman)
