
MAKHLUK BUMI YANG BERUSIA PANJANG
Manusia dan Jin akan mati dalam waktu yang di tentukan oleh Allah, tidak ada di kalangan mereka yang memiliki usia yang sangat panjang, kecuali jika ada dalil shahih yang menerangkannya.
Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda: "Saya berlindung dengan kekuasaan Allah yang tiada sesembahan yang hak selain Dia, yang tidak pernah mati, sedangkan JIN dan MANUSIA akan mati". (HR Bukhari (6835)).
Namun, ada beberapa makhluk yang di beri usia yang sangat panjang sejak zaman dahulu hingga sebelum datangnya hari kiamat.
Hal ini kita tidak boleh menetapkan masalah tersebut kecuali benar-benar harus ada dalil yang jelas baik dari al-Qu'an maupun al-Hadits.
Diantara mahluk bumi yang di beri usia panjang dan tetap hidup hingga mendekati hari kiamat nanti. (yaitu ada tiga).
1. NABI ISA Alaihis Salam
Nabi Isa Alaihis Salam adalah seorang nabi sekaligus rosul dari golongan manusia, ia di beri kitab injil. ia juga di utus untuk kalangan bani isra'il. Ia juga termasuk diantara rosul ulul azmi.
Nabi isa telah diangkat ke langit ketika dahulu di kejar-kejar oleh pasukan pembesar yahudi, dan Nanti sebelum hari kiyamat Nabi isa akan turun ke bumi untuk memerangi Dajjal.
Rasulullah pernah bertemu dengan Nabi isa di langit ke dua ketika melakukan perjalanan isra' Mi'raj.
Allah Subhanahu Wata'ala berfirman:
بَلْ رَفَعَهُ اللَّهُ إِلَيْهِ وَكَانَ اللَّهُ عَزِيزًا حَكِيمًا (158) –سورة النساء: 158
Artinya:
"Akan tetapi Allah mengangkat isa ke hadirat-Nya (ke langit), Dan Allah Maha perkasa lagi Maha bijaksana". (QS. An-Nisa': 158)
2. IBLIS (Musuh Besar Manusia)
Iblis pernah memohon kepada Allah supaya usianya di tangguhkan / di tunda hingga Yaumil Ba'ts (hari di bangkitkannya para mahluk –setelah tiupan sangkakala ke 2).
Lalu Allahu mengabulkan permintaannya, hanya saja sampai Yaumil Ma'lum "maksudnya hari kematian seluruh makhluk" (setelah di tiup sangkakala pertama),
Karena itu iblis senantiasa memimpin para pasukannya dari kalangan syetan/jin untuk menyesatkan manusia hingga saat ini.
Allah Subhanahu Wata'ala berfirman:
قَالَ رَبِّ فَأَنْظِرْنِي إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ (36) قَالَ فَإِنَّكَ مِنَ الْمُنْظَرِينَ (37) إِلَى يَوْمِ الْوَقْتِ الْمَعْلُومِ (38) –سورة الحجر: 36-38
Artinya:
"Iblis pernah berkata, "Wahai Tuhanku, berilah penangguhan (usia) kepadaku sampai hari (manusia) di bangkitkan". Lalu Allah menjawab: (Baiklah), maka sesungguhnya kamu termasuk yang di beri penangguhan, Sampai waktu yang di tentukan (Kiyamat)". (QS. Al-Hijr: 36-38)
Ibnu Abbas, As-Suddi, dll menafsirkan Ayat diatas, yang artinya; "sampai waktu yang di tentukan" yaitu waktu di tiupnya awal sangkakala (pada saat kematian para makhluk). (Ad-Durarul Mantsur: (8/614))
3. DAJJAL (Si pendusta besar)
Dalam hadits Shahih yang panjang, Dahulu Tamim Adh-Dari Radhiyallahu Anhu pernah berlayar dengan perahu besar (kapal) bersama 30 orang dan kapalnya terdampar di sebuah pulau, (hanya saja pulau ini di rahasiakan oleh Allah), di pulau itulah Dajjal dalam keadaan di ikat Tangan dan kakinya, dan tidak bisa keluar,
namun suatu saat nanti sebelum datangnya hari kiamat -Dajjal benar-benar akan keluar dan akan menyesatkan orang-orang yang ada di muka bumi.
Inilah perkataan Dajjal kepada Tamim Ad-Dari ketika berada di sebuah pulau :
إني مخبركم عني إني أنا المسيح (الدجال) وإني أوشك أن يؤذن لي في الخروج فأخرج فأسير في الأرض
Dajjal berkata: "Sesungguhnya aku akan mengabarkan kepada kalian tentang 'aku', sesungguhnya aku adalah Al-Masihid Dajjal, dan sungguh aku hampir di izinkan –oleh Allah- (dalam waktu dekat) untuk keluar ke muka bumi, Maka tatkala aku keluar, aku akan berjalan (menjelajahi) ke seluruh penjuru bumi..."
Setelah Tamim Ad-Dari pulang dari pulau tersebut dan pergi menuju ke Madinah, maka Tamim menceritakan kejadian tersebut, dan ternyata Rasulullah membenarkannya, karena cerita tersebut sesuai dengan petunjuk Wahyu dari Allah. (Lihat selengkapnya, di HR Muslim (2942), Abu Dawud (4328), dll).
Adapun Mengenai Ya'juj dan Ma'juj mereka jumlahnya sangat banyak dan terus-menerus berketurunan, Sehingga tidak diketahui barapa lama masing-masing usia mereka, dari generasi ke generasi. Berbeda dengan ketiga makhluk diatas yang tetap hidup hingga dekatnya hari kiyamat.
-----------------------------------
Sebagian orang ada yang berpendapat: Nabi ilyas, Nabi Khidhir dan Nabi idris termasuk Nabi-nabi yang di beri usia panjang hingga mendekati hari kiyamat, Namun sayangnya tiada dalil yang shahih tentang pendapat ini, hadits-haditsnya lemah. Jadi tidak bisa di jadikan hujjah. Wallahu A'lam
(Dari Lilik ibadurrohman)
Gimna mw membaca nya gelp bgtu tulisanya g bisa ke baca
BalasHapusGimna mw membaca nya gelp bgtu tulisanya g bisa ke baca
BalasHapus